Rabu 13072022

Bupati Bungo H.Mashuri.SP.ME hadiri rapat Forkopimda se Provinsi jambi bersama Gubernur Jambi dan Bupati 11 Kabupaten kota bertempat di Sungai Penuh


Dalam acara tersebut Bupati melaporkan tentang pembangunan, ekonomi, dan pemerintahan umum di Kabupaten Bungo sebagai berikut;


1.Bidang Pembangunan

Saat ini pemerintah Kabupaten Bungo masih di hadapkan dengan keterbatasan kemampuan daerah dalam membiayai pembangunan, dampak dari situasi ini ialah rendahnya kemampuan daerah dalam membiayai pembangunan Infrastruktur yang menuju Bandar udara Muara Bungo sebagai objek vital daerah.

Dengan adanya permasalahan tersebut Pemda Bungo senantiasa mengupayakan pendanaan melalui APBN dan APBD provinsi Jambi.


2. Bidang Ekonomi.

Menurut badan pusat statistik (BPS) pada bulan Juni 2022 angka inflasi di kabupaten Bungo mencapai angka 1,43% atau tertinggi nomor 5 kota se-sumatera. Inflasi ini dipicu oleh mahalnya beberapa harga kebutuhan pokok seperti cabai merah, bawang merah,cabai rawit, dan telur ayam ras, serta diperparah oleh anjloknya harga tandan buah segar +(TBS) kelapa sawit,selain itu juga persoalan ekonomi juga diwarnai oleh kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) berupa solar dan pertalite.


Terhadap permasalahan tersebut, Pemkab Bungo telah melakukan beberapa upaya diantarnya: mengintensifkan komunikasi dan koordinasi dengan TPID dan satgas pangan, melakukan penjajakan kerjasama antar daerah (KAD) dengan beberapa daerah penghasil komoditi atau sembilan bahan pokok seperti dengan:



Kabupaten Rejang Lebong (Provinsi 

Bengkulu), Kabupaten Solok 

(Provinsi Sumatra Barat, Kabupaten 

Kerinci, dan Kabupaten Merangin.

Melakukan Operasi Pasar Sembako.

Melakukan Inspeksi Mendadak 

(Sidak) ke Gudang Sembako dan 

SPBU.


3. Bidang Pemerintahan umum

Pada tanggal 15 Juni 2022 yang lalu, di 

Kabupaten Bungo telah dilaksanakan 

Pemilihan Kepala Desa (Rio) 

Serentak di 42 desa (dusun) dalam 

15 kecamatan. Sampai saat ini kami belum 

menemukan potensi permasalahan 

yang serius dari pelaksanaan Pilkades

 (Pilrio) tersebut. Kondisi ini tercipta 

berkat kerjasama yang baik dengan 

Forkopimda Kabupaten Bungo, 

khususnya dengan Kepolisian Resort (Polres) Bungo dan Komando 

Distrik Militer (Kodim) 0416-Bungo 

Tebo.



Dalam rangka menghadapi Pemilihan 

Umum Legislatif (Pileg), Pemilihan 

Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) serta Pemilihan 

 Umum Kepala Daerah (Pilkada) 

Serentak Tahun 2024, Pemerintah 

Kabupaten Bungo telah berkomunikasi 

dan berkoordinasi intensif dengan 

penyelenggara pemilu (Komisi 

Pemilihan Umum/KPU dan Badan 

Pengawas Pemilihan Umum/Bawaslu) 

Kabupaten Bungo, termasuk telah menganggarkan pendanaan tahapan penyelenggaraan beberapa agenda demokrasi di atas ke dalam APBD.*(bski)*

: tanpa label

Share this Pos